Breaking News
"Berita" adalah sajian informasi terkini yang mencakup peristiwa penting, fenomena sosial, perkembangan ekonomi, politik, teknologi, hiburan, hingga bencana alam, baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Kontennya disusun berdasarkan fakta dan disampaikan secara objektif, akurat, dan dapat dipercaya sebagai sumber referensi publik.
Fakta peristiwa aktual yang terjadi di wilayah Indonesia, seperti bencana alam, kecelakaan, atau keputusan politik penting.
Home
Klik Disini Klik Disini Klik Disini Klik Disini

Kecelakaan Maut di Kereng Pangi,Gubernur Tanggapi Kecelakaan Maut

Pangkalan Bun- Kecelakaan Maut lalu lintas kembali merenggut nyawa di jalan raya Trans Kalimantan. Kali ini, korban adalah seorang ibu dan bayinya yang berusia sembilan bulan ,dua nyawa tak berdosa yang terenggut terlalu dini. Kejadian ini terjadi di Km. 18 Desa Hampalit, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan, pada Senin (9/6/2025) pagi. Sepeda motor yang ditumpangi keluarga tersebut ditabrak truk kontainer dari belakang saat mengurangi kecepatan untuk menghindari jalan berlubang dan tergenang air.

Jalan Rusak Masalah Kronis yang Tak Kunjung Usai

Lubang di jalan bukanlah hal baru bagi warga Kalimantan Tengah, terutama di ruas Jalan Tjilik Riwut yang menjadi urat nadi transportasi. Namun, keluhan masyarakat kerap kali hanya menjadi wacana tanpa solusi nyata. Tragedi di Kereng Pangi ini seharusnya menjadi alarm keras bagi semua pihak: jalan yang rusak bukan sekadar masalah kenyamanan, tapi nyawa.

Merespons kejadian ini, Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, langsung turun ke lokasi pada Senin malam. Dalam peninjauannya, Gubernur mendesak Balai Jalan di bawah Kementerian PUPR untuk segera memperbaiki jalan tersebut. “Ini darurat. Jangan sampai ada korban lagi hanya karena kelalaian kita memperbaiki infrastruktur,” tegasnya.

Penegakan Hukum Tidak Boleh Ada Toleransi untuk Kelalaian

Selain masalah infrastruktur, Gubernur juga menekankan pentingnya penegakan hukum. Kapolres Katingan diminta memproses kasus ini secara tegas. “Pengemudi truk harus bertanggung jawab sesuai hukum. Tidak ada alasan untuk menabrak dari belakang, apalagi sampai menewaskan orang,” ujar Gubernur.

Faktor human error, kondisi kendaraan, dan kecepatan tinggi sering menjadi pemicu kecelakaan. Namun, jika jalan dalam kondisi baik, risiko kecelakaan bisa diminimalisir. Ini adalah tanggung jawab bersama—pemerintah menyediakan infrastruktur yang layak, pengendara mematuhi aturan, dan penegak hukum bersikap tegas.

Kunjungan ke Rumah Duka Empati Seorang Pemimpin

Tidak hanya meninjau lokasi, Gubernur juga mendatangi rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa. Kedatangannya disambut dengan haru oleh keluarga korban dan warga setempat. “Saya turut berduka. Semoga ibu dan anak yang meninggal husnul khatimah, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” kata Gubernur sambil menyerahkan bantuan sebagai bentuk kepedulian Pemprov Kalteng.

Kecelakaan Maut di Kereng Pangi,Gubernur Tanggapi Kecelakaan Maut
Kecelakaan Maut di Kereng Pangi,Gubernur Tanggapi Kecelakaan Maut

Baca Juga: Dasar Hukum dan Sanksi bagi Pelaku ODOL Menuju Indonesia Zero Over Dimension dan Overload

Kunjungan ini bukan sekadar formalitas, melainkan bukti bahwa seorang pemimpin harus hadir di saat rakyatnya menderita. Empati dan tindakan nyata lebih berarti daripada sekadar janji.

Mencegah Terulangnya Tragedi Apa yang Harus Dilakukan?

  1. Percepat Perbaikan Jalan – Pemerintah pusat dan daerah harus bekerja sama memperbaiki ruas jalan rawan secara menyeluruh, bukan sekadar tambal sulam.

  2. Penegakan Hukum Tegas – Polisi harus mengawasi kecepatan kendaraan berat dan menindak tegas pelanggar.

  3. Edukasi Keselamatan Berkendara – Sosialisasi pentingnya safety riding, terutama di daerah dengan kondisi jalan buruk.

  4. Pemeriksaan Rutin Kendaraan Besar – Truk kontainer dan kendaraan berat lainnya wajib melalui uji kelayakan secara ketat.

Kesimpulan: Jangan Biarkan Nyawa Melayang Percuma

Tragedi di Kereng Pangi adalah tamparan keras bagi semua pihak. Sudah terlalu banyak nyawa melayang karena jalan rusak dan kelalaian berkendara. Pemerintah harus bertindak cepat, pengendara harus lebih waspada, dan penegak hukum tidak boleh kompromi dengan pelanggaran.

Kita semua berharap, dengan respons cepat Gubernur dan komitmen perbaikan jalan, kejadian serupa tidak terulang. Keselamatan jalan adalah hak semua warga—dan itu harus dijamin.

tokopedia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *